Minggu, 19 Februari 2012

Nasihat Untuk mu...

memang sulit untuk menyadarkan seseorang agar kembali ke jalan yang lurus. bukan urusan pribadi tapi betapa indahnya jika mengajak seseorang menuju jalan kebaikan. ia lupa siapa penciptanya. ia tidak tahu untuk apa ia hidup di dunia ini. ia tidak mengerti harus berbuat apa agar hidupnya tenang. memang kehidupannya jauh dari kata mapan. tiada rumah, ayah dan ibu dan pakaian yang layak. tetapi mengapa kamu menyangkal agamamu? apa karena selama ini kamu tidak mendapatkan materi , kasih sayang dan kenyaman hidup untuk tumbuh dewasa?

tubuhmu kurus kering dan ringkih. nafasmu bau tembakau  dan kulitmu sangat kusam tak terwat. matamu merah dan pucat. usaiamu masih muda. 22 tahun. tetapi ketika aku menanyakan cita-citamu hanya tertawa saja dirimu. menggeleng dan berkata hanya mengikuti kemana angin berhembus. asalkan mendapatkan makan untuk hari ini dan untuk hari esok. jawaban yang tidak memuasakan. semangat hidup dan ruh hidup akan mengantarkan kepada kesuksesan jika kamu memiliki cita-cita.

terpaksa aku lebih tegas untuk mengatakan bahwa lebih baik tidak mengenalmu. banyak orang sukses dan melupakan lingkungan sekitar, tetapi aku ingin memberikan sesuatu. nasihat. nasihat yang bersumber dari ilmu selama di bangku sekolah hingga kuliah . nampaknya nasihatku hanya menjadi bahan tertawaan. hantunan surat-surat Al-quran hanya menjadi bahan tertawaan. bagaiman ini? mengaji menjadi tertawaan. ayat-ayat Allah yang indah tidakkah dapat kau cerna?

aku bilang sudahilah merokok. merokok hanya memperkaya bos-bos tembakau. menambah pundi-pundi brangkas mereka. menyedot uang penghasilan mengamen mu dan merusak paru-paru dan tubuhmu. apa aku bilang. sebungkus hanya menjadi debu dan asap.

aku bilang jangan minum-minuman keras. tetapi setiap malam kau menenggaknya. padahal kau sadar kalau itu diarang. kau tidak mengerti bahwa sel-sel tubuhmu kepanasan dan keracunan. membuat pikiramu menjadi lemot dan bodoh.

tidakkah kamu mengerti akan hari setelah kita mati? baiklah apakah kamu mengakui akan ada kehidupan setelah kematian di dunia? kalau tidak. akau akan korupsi setelah menjadi pejabat. akau akan ke tempat pelacuran untuk melampiaskan nafsuku, akau akan menembak orang-orang yang aku anggap sebagai musuh. tetapi akau menyadari bahwa akan ada kehidupan setelah kematianku. akan ada hari pembalasan sesuai apa yang kita kerjakan di bumi ini.

hidup ini sangat keras tetapi di sisi lain hidup ini akan menjadi lembut ketika kita bekerja keras. percuma kerjakeras tapi tidak berkah. please... banyak orang yang lebih darimu. akau tidak akan peduli kamu. tetapi aku ingin mengingatkan.  kau hanyalah SAMPAH masyarakat jika kamu tidak berubah.! berubah kejalan yang benar. kejalan yang di RidhoiNya. merubah sifatmu yang sok kenal dan sok akrab. mengusab sikapmu yang tertawa jika di nasehati. merubah sifatmu yang mengingkari Allah, merubah sikapmu yang sangat sombong. merubah sikapmu yang selalu menysahkan orang lain.

jika kamu merasa miskin, merasa jelek dan merasa tidak ada artinya lagi. maka hargailah pemberiannya. tangan, kaki, dan mulutmu. kamu adalah manusia yang telah mendapatkan anugrah dari Allah. maka bersyukurlah kepadanya. sholatlah... pahamilah Al-quran... dan bertemanlah dengan orang-orang yang saleh...   dan aku tidak akan mengenal siapa dirimu sampai kamu berubah... karena aku tidak ingin menjadi kaum sepertimu dengan berteman dengamu.....


Tidak ada komentar:

Posting Komentar